Penulis: Agatha Regina Pratiwi. Editor: Fransisca Ajeng Handayani
Menyambut semester genap tahun ajaran 2020/2021 yang masih dalam kondisi pandemi covid-19, SMA Katolik St. Albertus Malang menyelenggarakan Rapid Tes Antigen (4/01/2021) bagi seluruh guru dan karyawan. Semua guru dan karyawan secara bergelombang menjalani tes rapid antigen dengan harapan dapat diketahui kondisi serta keadaan tubuh apakah terpapar virus covid 19 atau tidak. Hal ini dilaksanakan melihat situasi bahwa pembelajaran daring akan dilaksanakan secara terjadwal di sekolah maupun di rumah. Menjadi pertimbangan bagi pihak sekolah bahwa dengan sistem demikian guru maupun karyawan dapat mengetahui keadaan yang dimilikinya dalam melaksanakan pekerjaan/pembelajaran dan dapat menjaga satu dengan pribadi lainnya.
Mengapa Rapid Tes Antigen?
Tes swab antigen berbeda dengan rapid test antibodi yang sebelumnya boleh digunakan untuk keperluan/syarat dalam beberapa keperluan. Rapid swab antigen adalah pemeriksaan serologi yang dilakukan untuk mendeteksi keberadaan antigen spesifik dari virus corona SARS-Cov-2. Antigen adalah molekul yang dapat merangsang respon daya tubuh.
Ahli patologi klinik, dr Muhammad Irhamsyah menjelaskan, swab antigen dilakukan pada tubuh pasien dengan mengambil spesimen melalui swab atau usapan pada bagian dalam hidung dan tenggorokan atau nasofaring dan orofaring. Oleh karena itu, tes ini dapat dilakukan oleh pihak laboratorium atau rumah sakit dengan petugas yang kompeten. Dalam penyelenggaraan Rapid Tes Antigen, SMA Katolik St. Albertus Malang bekerja sama dengan Rumah Sakit Panti Nirmala dan bersyukur atas bantuan peralatan tes antigen oleh Komunitas Peduli Dempo (KPD).
Besar harapan bahwa hasil dari penyelenggaraan rapid tes antigen bagi seluruh guru maupun karyawan menggembirakan, dengan demikian pelayanan untuk sekolah tercinta terus optimal dan menjadi lebih maksimal.