DEMPO FAIR 43: COMPLETE THE LACUNA SERIES
ditulis oleh: Bella Nathania Oendoko XII-A.1/06
Jeanny Nathalie Wijaya XII-A.1/18
Masa-masa pandemi yang memaksa Dempo Fair vakum selama setahun, akhirnya Dempo Fair kembali hadir menyapa pecinta Dempo Fair dengan konsep yang baru yaitu film series. Awalnya, sempat ragu akankah Dempo Fair 43 dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Namun ternyata, pengurus OSIS dan panitia Dempo Fair 43 mampu membuktikan bahwa Dempo Fair 43 dapat diselenggarakan secara online dengan konsep yang baru.
Setelah mematangkan konsep film series dan pentas seni Dempo Fair 43, panitia mulai melakukan shooting untuk episode satu pada akhir September lalu. Berangkat dari latar belakang tidak tahu mengenai apa-apa tentang film, panitia dan para talent tetap maju dan menghadapinya. Setelah shooting episode satu selesai, panitia melakukan evaluasi besar-besaran mengenai shooting episode satu dan memperbaikinya serta menciptakan sistem baru untuk shooting episode 2 dan episode 3 dengan lebih baik.
Karena pembelajaran tetap berjalan dengan normal, panitia dan talent biasanya melaksanakan shooting tiap hari sepulang sekolah. Faktor tersebut tidak mematahkan semangat dan kesetiaan panitia serta talent. Mengingat kembali bahwa sebagai pelajar maka proses belajar-mengajar adalah tugas utama yang harus kami lakukan. Apresiasi tertinggi teruntuk seluruh panitia Dempo Fair, talent, dan penampil yang berhasil membuat film dan pentas seni dengan waktu yang sangat singkat dengan tetap tidak melalaikan tugas utamanya sebagai pelajar.
Terinspirasi dari masa abu-abu yang konon katanya masa yang memiliki sejuta cerita seru, akhirnya panitia Dempo Fair membuat script film dengan bercerita tentang kepanitaan yang ada di Dempo. Namun, kepanitiaan kali ini tidak berjalan dengan lancar. Banyak halangan yang terjadi, hal-hal janggal, serta rintangan yang membuat konsep kegiatan harus berubah. Dendam dan masa lalu yang belum terselesaikan, menyelimuti kegiatan yang akan dilaksanakan yaitu Dempo Fair. Revan yang hadir sebagai kekasih Ghea, sang koordinator sie acara, ternyata memiliki sisi yang tidak Ghea ketahui. Theo, sang ketua OSIS, yang terkenal dengan ambisinya untuk menyukseskan semua kegiatan OSIS juga hampir terjerumus dan tidak dapat memecahkan masalah. Dibantu oleh seorang mata-mata, dapatkah Revan, Ghea, dan Theo memecahkan misteri yang mengganggu? Apakah Dempo Fair akan berhasil dilaksanakan? Yuk cari jawabannya di film “Complete The Lacuna Series!”
- Episode 1, Complete The Lacuna: Prologue
link kanal youtube : https://youtu.be/pPGyMMm9lpE
- Episode 2, Complete The Lacuna: Dialogue
link kanal youtube : https://youtu.be/_RJ6V4bMCh4
- Episode 3, Complete The Lacuna: Epilogue
link kanal youtube : https://youtu.be/9plqUqv-8Ks